Jasa Konsultan Pangan

Jasa Konsultan Pangan

Konsultan Pangan

Jasa Konsultan Pangan Berpengalaman Dalam Sertifikasi ISO. Proses Sertifikasi Simple Namun Aplikatif Dengan Garansi 100% Lulus. Sistem Manajemen Keamanan Pangan berdasarkan ISO 22000 – 2005 kini telah upgrade menjadi ISO 22000 : 2018. Implementasi ISO 22000:2018 adalah satu kebutuhan yang tidak terlepas dari industri pangan di Indonesia dan dunia.

Manfaat Penerapan Sistem Keamanan Pangan Di Industri Pangan ?

Berikut ini Manfaat yang didapat ketika menerapkan Sistem Manajemen Keamanan Pangan, diantaranya adalah :

  1. Proses Terkontrol dan Terkendali
  2. Mencegah kontaminasi produk, pencampuran dan kesalahan
  3. Mampu telusur seluruh rangkain proses (untuk memudahkan pencarian bukti proses apabila terjadi komplain/ ketidaksesuain proses)
  4. Menjamin keamanan produk yang dihasilkan industri
  5. Meningkatkan kepercayaan dan kepuasan pelanggan / Pihak III/ Pemerintah
  6. Meningkatkan produktivitas dan efisiensi organisasi
  7. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia (tingkat ketelitian karyawan)
  8. Menjamin sistem perbaikan yang berkesinambungan
  9. Sebagai media untuk pengambilan keputusan yang faktual
  10. Menurunkan faktor resiko terhadap produk yang dihasilkan (meningkatkan keamanan produk)

.

Promo Jasa Konsultan Pangan

Tahapan Proses

Dalam tahapan proses implementasi dan persiapan sertifikasi ISO 22000:2018 food safety management system yang dikembangkan oleh team BMD Training & Consultant terdiri dari beberapa tahap, yaitu:

  1. Melakukan proses evaluasi dan gap analysis terhadap kondisi yang sudah dan dijalankan saat ini untuk dilihat kesesuaian dan ketidak sesuaian sistem dengan ISO 22000:2018, serta bisa diketahui apa saja yang perlu dikembangkan dan yang diperbaiki
  2. Pelaksanaan Training ISO 22000:2018 Food Safety Management System sebagai pembekalan kompetensi SDM perusahaan
  3. Penyusunan program penerapan ISO 22000:2018 dan team ISO 22000:2018 yang akan menjalankan
  4. Penyusunan prosedur  SOP dan dokumen pendukung untuk masing-masing aktifitas kerja (HACCP, GMP )
  5. Implementasi dan Pengendalian sistem ISO 22000:2018
  6. Finalisasi dokumentasi dan penerapan ISO 22000:2018 menjelang proses sertifikasi dilakukan
  7. Pelaksanaan Internal Audit ISO 22000:2018 Food safety Management System
  8. Pelaksanaan Tindakan Perbaikan dan Saran pengembangan sistem yang harus dilakukan untuk jangka pendek dan panjang
  9. Pelaksanaan Audit Eksternal oleh Badan Sertifikasi yang ditunjuk dan melakukan tindakan perbaikan terhadap temuan audit

Sistem Manajemen Kemanan Pangan

Persyaratan Umum Sebuah perusahaan harus menetapkan, menerapkan, mendokumentasikan serta memelihara suatu system manajemen kemanan pangan yang efektif dan wajib diperbaharui sesuai dengan regulasi atau peraturan yang terbaru. Perusahaan harus menetapkan ruang lingkup system manajemen keamanan pangan. Ruang lingkup harus menguraikan mengenai produk atau kategori produk, proses dan lokasi produksi yang ditetapkan oleh system manajemen keamanan pangan.

Persyaratan Dokumentasi

Umum

Pada dokumentasi system manajemen keamanan pangan harus mencakup:

  • Pernyataan yang terdokumentasi tentang kebijakan dan sasaran keamanan pangan
  • Dokumentasi prosedur dan rekaman-rekaman yang dipersyaratkan oleh standar international
  • Dokumen yang dibutuhkan oleh perusahaan untuk memastikan pengembangan, penerapan dan pembaharuan system manajemen keamanan pangan yang efektif.

Pengendalian Dokumen

Dokumen yang dipersyaratkan oleh system manajemen keamanan pangan ini harus dikendalikan. Pengendalian tersebut harus memastikan bahwa seluruh perubahan yang diusulkan ditinjau sebelum akan diterapkan untuk menentukan pengaruh perubahan tersebut terhadap keamanan pangan.

Pengendalian Catatan/Rekaman

Rekaman atau catatan harus diterapkan dan dijaga sebagai sumber bukti dari kesesuaian terhadap persyaratan dan operational yang efektif dari system manajemen keamanan pangan. Rekaman-rekamana yang dibuat harus dapat terbaca jelas, mudah diidentifikasi dan mudah ditelusur. Prosedur yang terdokumentasi harus ditetapkan guna menentukan pengendalian yang dibutuhkan untuk perbaikan, pengidentifikasian, proteksi, pencarian kembali, waktu retensi dan pengancuran rekaman atau catatan.

Skema FSSC 22000 versi 5 terbaru diterbitkan pada bulan Mei 2019 menggantikan versi 4.1. Skema ini menggunakan pendekatan sistem manajemen keamanan pangan ISO 22000 dan untuk Standar Teknis ISO/TS 22002-1:2009 untuk persyaratan program prasyarat. Audit sertifikasi dan pengawasan audit juga mengambil pendekatan sistem manajemen, dengan audit berbasis proses bukan audit berdasarkan checklist. Audit menentukan apakah FSMS Anda memenuhi persyaratan standar, jika tidak organisasi Anda dianjurkan untuk sertifikasi. Jika tidak Anda akan perlu untuk melakukan perbaikan untuk sistem sebelum mencapai sertifikasi. Tidak ada skor atau nilai dari audit.

Promo Jasa Konsultan Pangan

Share

Add Your Comments

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *